
Sementara Realme bersiap untuk peluncuran global seri realme GT7, perusahaan mengejutkan penggemar teknologi dengan mengungkapkan ponsel konsep baru dengan baterai 10.000mAh yang besar. Perangkat eksperimental ini bertujuan untuk mendefinisikan ulang batasan masa pakai baterai telepon pintar, bersaing dengan produk inovatif seperti Honor Power, yang memperkenalkan baterai 8.000mAh.
Realme GT 10000mAh adalah ponsel konsep baru dengan baterai besar

Gambar teaser yang dirilis Realme menunjukkan perangkat yang diberi label “GT10000mAh", dengan logo baterai yang terlihat jelas di bagian belakang dan slogan "Kekuatan yang Tak Pernah Berhenti". Desain bodi yang semi-transparan memungkinkan kita melihat sekilas bagian interior, yang menekankan aspek teknologi dan inovatif dari konsep tersebut.
Menurut perusahaan, ponsel konsep ini hadir dengan Baterai anoda silikon tinggi, dengan 10% silikon dalam komposisinya, persentase tertinggi yang pernah dicapai di sektor ini. Dengan kepadatan energi 887Wh/LRealme telah berhasil mengintegrasikan baterai berkapasitas besar ini tanpa mengorbankan ketebalan dan berat: ponsel ini hanya berukuran 8,5 mm dan berat lebih dari 200 gram.

Untuk mengintegrasikan baterai 10.000mAh, Realme telah mengembangkan tata letak internal baru yang disebut “Arsitektur Berlian Mini”, yang memungkinkan motherboard Android paling ringkas di dunia, dengan lebar hanya 23,4 mm. Sistem ini telah memperoleh lebih dari 60 paten global, yang menunjukkan komitmen perusahaan terhadap inovasi struktural.
Bodinya yang transparan bukan sekadar detail estetika, tetapi merupakan konsep desain rekayasa yang menggabungkan fungsionalitas dan gaya.
Realme berencana menggelar acara peluncuran global untuk seri Realme GT 7 akhir bulan ini, dan bukan tidak mungkin Ponsel Konsep GT 10,000mAh akan diluncurkan di sana. Meskipun proyek ini mungkin tetap menjadi eksperimen tanpa rilis komersial, langkah ini menunjukkan ambisi Realme untuk mendefinisikan ulang standar masa pakai baterai dan otonomi di telepon pintar.
Jika konsep ini menjadi model produksi, ia dapat merevolusi pasar, menawarkan otonomi yang belum pernah ada sebelumnya tanpa mengorbankan desain. Namun, masih harus dilihat apakah dan kapan ponsel dengan baterai berkapasitas ini benar-benar dapat dirilis.